Tugas utama guru adalah mendidik dan mengajar. Keseharian guru selama berada di sekolah dihabiskan untuk melakukan dua hal ini. Kondisi ini tentunya bisa dengan mudah membuat guru terjebak dalam rutinitas, karena melakukan hal yang sama dan berulang terus menerus. Jebakan rutinitas ini bisa membuat guru kehilangan produktivitasnya.
Setidaknya ada tiga keterampilan yang harus dimiliki guru, yaitu: keterampilan merencanakan pembelajaran, melaksanakan pembelajaran, dan mengevaluasi pembelajaran. Guru yang produktif tentu saja akan selalu berusaha mengembangkan keterampilannya agar kegiatan pembelajaran bermakna dan lebih menarik.
Mungkin ada sebagian guru yang menyerahkan sepenuhnya kegiatan pembelajaran kepada dinamika kelasnya. Artinya, kelas yang sulit untuk diajak belajar serius, guru hanya datang untuk sekedar menghabiskan jam pelajaran tanpa berusaha mengubah keadaan kelas menjadi lebih baik lagi.
Sementara guru produktif akan mempelajari dinamika kelas untuk selanjutnya membuat perencanaan yang tepat untuk diaplikasikan di kelas tersebut. Dengan kata lain, keterampilan guru dalam mengelola kelas disesuaikan dengan kondisi kelasnya. Dengan kata lain, guru tidak memberikan perlakuan yang sama untuk setiap kelas, tetapi menggunakan pendekatan yang berbeda.
Untuk menjadi guru produktif, berikut ini beberapa kegiatan yang bisa dilakukan guru, yaitu:
Mencari Informasi Baru
Guru produktif adalah guru yang cinta literasi. Pencarian informasi baru dilakukan melalui kegiatan membaca dan menulis. Mengupgrade wawasan agar selalu up to date dengan perkembangan zaman mutlak harus dilakukan guru. Gak kebayang kan guru diketawain di dalam kelas hanya karena informasi yang dibagikannya sudah basi? Biar gak terjadi hal seperti itu, buatlah membaca dan menulis sebagai kebiasaan baru.
Meskipun membaca dan menulis kegiatan yang bisa dilakukan oleh siapapun dan profesi apapun, tetapi bagi guru bisa dikatakan sebagai kebutuhan wajib. Guru yang terbiasa membaca mungkin tidak banyak dengan bermacam-macam alasan pembenaran. Sedangkan guru yang memiliki kebiasaan menulis mungkin tidak sampai setengah dari guru yang rajin membaca.
Melakukan Penelitian
Guru sejatinya harus bisa melakukan penelitian, terutama untuk mencari penyelesaian dari permasalahan praktis pembelajaran. PTK adalah penelitian yang didesain untuk dapat dipergunakan guru dalam memperbaiki atau meningkatkan hasil belajar siswa melalui beberapa tahapan siklus pembelajaran. Selain itu, guru akan memiliki kemampuan diagnosis masalah-masalah pembelajaran dan mencari sendiri penyelesaian masalah tersebut.
Melakukan Diskusi dengan Teman Sejawat
Teman sejawat dalam KBBI adalah teman sepekerjaan. Dengan kata lain, teman sejawat bagi guru adalah guru lainnya. Diskusi sebaiknya dilakukan dengan teman sejawat secara rutin, terutama sesama guru mata pelajaran yang diampu. Guru bisa memulai diskusi ini dengan bergabung bersama teman sejawat yang terhimpun dalam Kelompok Kerja Guru (KKG) untuk jenjang SD dan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) untuk jenjang SMP dan SMA Sederajat.